Pancake
(dalam bahasa Belanda: pannenkoek) adalah
kue dadar yang dibuat dari terigu, telur, gula, dan susu. Bahan-bahan dicampur
dengan air membentuk adonan kental yang digoreng diatas wajan datar atau pan
yang diolesi minyak. Setelah matang pancake bisa dihidangkan sewaktu masih
hangat atau setaelah dingin. Kue ini dimakan dengan tambahan mentega, dan sirup
mapple, selai, atau madu. Setelah itu pancake juga sering dimakan dengan keju,
buah beri, dan irisan daging.
Adonan
biasanya dicampur dengan bahan pengembang seperti baking powder, soda kue,
ragi, bir, atau kocokan putih telur. Pancake yang enak biasanya adalah pancake
yang ringan karena berisi udara yang terperangkap dalam adonan. Adonan juga tidak
terlalu banyak diaduk agar kue tidak keras. Sewaktu menuangkan adonan wajan
yang sudah panas di atas handuk atau kain basah. Suhu permukaan wajan menjadi
turun, dan bagian pancake setelah matang menjadi berwarna kuning kemasan.
Sebagai pengganti susu, adonan bisa menggunakan butter milk, yogurt atau susu
kedelai. Di seluruh dunia ada dua variasi, yaitu poffertjes, pancake yang berukuran kecil. Lalu crepe, yaitu salah satu variasi pancake yang dibuat menjadi
lembaran yang sangat tipis.
Pancake memang belum terlalu popular di kalangan
masyarakat non modern, khususnya masyarakat menengah di Indonesia. Sebenarnya
banyak makanan tradisional yang mirip pancake seperti srabi, apem, kue lumpur,
dan kue leker. Secara umum makanan- makanan tersebut juga menggunakan terigu
sebagai dasar pembuatan adonannya. Namun olahan yang berbeda akan menghasilkan
produk yang berbeda pula. Nilai gizi yang dikandung dalam makanan- makanan
tersebut juga berbeda. Tujuan pengembangan pancake kami adalah mengenalkan
pancake ke masyarakat menengah dengan sajian modern namun dengan harga
sederhana.
0 comments:
Post a Comment